Cloud Computing, Perspektif Evolusioner

Hasil survei Asosiasi Independen Pengguna Oracle (Association Independent User Group) menyebutkan, lebih dari 40 persen dari sekitar 1.000 perusahaan berencana mengimplementasikan teknologi komputasi awan privat dalam beberapa tahun mendatang.

Survei tersebut mengambil sampel para manajer dan profesional teknologi informasi. Alasan mereka, teknologi komputasi awan privat menawarkan fleksibilitas dan keunggulan pembiayaan dengan risiko lebih rendah dan jaminan keamanan serta akuntabilitas yang lebih baik.

Semula komputasi awan hanyalah percakapan di ruang rapat dan kini suatu realitas. Dalam perjalanan menuju adaptasi teknologi komputasi awan, teknologi ini lebih berupa proses evolusi dan tidak dipicu hasil pengembangan atau revolusi tertentu.

Banyak perusahaan menyadari pusat data mereka kini seolah benteng yang terpisah-pisah. Padahal, hal itu membuat setiap benteng berbeda hingga menjadi kompleks dan biaya pengelolaan semakin tinggi.

Untuk itu, Oracle menawarkan solusi komputasi awan lengkap, terbuka, dan terintegrasi mencakup aplikasi, middleware, database, sistem operasi, virtualisasi, server, storage, jaringan dan pengelolaan terintegrasi.. Demikian penjelasan Albert Tay, Direktur Oracle Fusion Middleware, Oracle Corporation, Asia Pacific Division di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta.

Source: kompas.com