Hijab Fest 2012 Bandung

Indonesia Hijab Fest 2012 menjadi bukti betapa kreatif dan majunya warga Kota Bandung. Melalui Hijab Fest, terjadi pertemuan produsen dan konsumen yang menukar keunggulan karya kreatif. Dada menilai hal itu sebagai pertumbuhan yang sangat positif.

Dada pun mengharapkan bisa mendorong konsumen untuk menggunakan produk dalam negeri, yang akan mendukung wirausahawan untuk berinovasi. Saat ini, kompetisi perdagangan dan jasa tidak dipimpin kelompok kapitalis tapi juga pegiat kreatif.

"Kalau ini dikembangkan bisa secara optimal diserap sebagai pengembangan ikon kreatif baru. Dengan keunggulan potensi mode yang tinggi di Bandung, saya sangat berharap semua pihak ikut bertransaksi di industri hijab," tuturnya.

Sementara itu, ketua penyelenggara Deni Indrimawan mengatakan, dengan segmentasi seluruh lapisan masyarakat, terutama remaja dan mahasiswi, Indonesia Hijab Fest 2012 dapat mendorong perkembangan UMKM di Indonesia.

"Makin banyak orang menutupi auratnya, mau tidak mau jadi tren. Sebagai kota kreatif, Bandung mampu menghadirkan sarana edukasi, kreasi, dan rekreasi masyarakat," ujarnya. 

Ajang tren fashion hijab bakal digelar di Bandung pada 12-15 Juni 2012 ini. ''Kami melihat Bandung sebagai kota kreatif yang terbuka dengan bermunculannya industri kreatif. Kota ini juga tujuan wisata utama dengan akses transportasi yang mudah,'' kata penyelenggara Indonesia Hijab Fest Sheena Krisnawati, Selasa (12/6).

Menurut produsen hijab asal Bandung ini, pameran yang didukung Pemkot Bandung ini merupakan pameran dengan peserta terbanyak. Peserta tersebut diantaranya berasal dari Bandung, Jakarta,Yogyakarta, dan Bali. Sebanyak 104 booth dari pengusaha fesyen, jilbab, butik, kosmetik, hingga apartemen bakal meramaikan acara Indonesia Hijab Fest 2012. 

Pameran yang baru pertama kali digelar di Indonesia ini siap memfasilitasi para penggiat industri kreatif baru. Penyelenggara lainnya, Tita Herliawaty, optimistis Indonesia Hijab Fest akan menjadi ajang promosi industri hijab yang akbar dan berkelas nasional, meski waktu persiapan sangat singkat, yakni dua bulan.

Untuk para Muslimah, tunggu apa lagi? Silakan sambangi ajang menarik ini.

references by republika, bip newsroom